TNI/POLRI

Pertama Kali Masuk Ruang Paripurna, Pelajar Bojonegoro Ini Ungkap Pengalaman Seru

aksesadim01
7438
×

Pertama Kali Masuk Ruang Paripurna, Pelajar Bojonegoro Ini Ungkap Pengalaman Seru

Sebarkan artikel ini
IMG 20251202 WA0022

BOJONEGORO – Semangat antikorupsi digaungkan sejak dini. Inspektorat Kabupaten Bojonegoro menggelar Festival Anti Korupsi sebagai rangkaian Road to Hakordia 2025, Selasa (2/12/2025).

Bertempat di Ruang Rapat Paripurna DPRD Bojonegoro, acara edukatif ini diikuti sekitar 70 siswa-siswi tingkat SD hingga SMP dari berbagai sekolah.

Kegiatan tersebut menghadirkan tiga narasumber dari Kodim 0813, Polres Bojonegoro, dan Kejaksaan Negeri Bojonegoro, yang menyampaikan materi penting tentang bahaya korupsi serta langkah pencegahannya.

Di sesi penutup, para peserta diajak mengikuti kuis interaktif untuk menguji pemahaman terhadap materi yang telah disampaikan.

Irban Tindak Pencegahan Korupsi Inspektorat Bojonegoro, Rahmat Junaidi, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari kampanye nasional Hari Anti Korupsi Sedunia 2025.

Menurutnya, pelajar adalah calon pemimpin masa depan yang harus dibekali nilai kejujuran dan integritas sejak sekarang.

“Adik-adik harus bersemangat, karena kalian adalah calon generasi yang akan membawa Bojonegoro bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme,” ujarnya.

Rahmat juga mengajak peserta aktif bertanya agar memahami sepenuhnya materi yang disampaikan. Ia menekankan bahwa pemberantasan korupsi adalah gerakan bersama, sejalan dengan fokus pemerintah pusat.

“Hakordia ini merupakan aksi nyata melawan korupsi. Presiden sedang gencar memberantas korupsi, dan sebagai warga negara kita harus ikut berperan,” tegasnya.

Salah satu peserta dari SMPN 6 Bojonegoro, Keisyalom Decina Linelle, mengaku sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Baginya, masuk ke Ruang Paripurna DPRD adalah pengalaman yang tidak pernah ia bayangkan sebelumnya.

“Materinya seru, tidak membosankan, dan bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Ini pertama kalinya saya ikut acara seperti ini dan duduk di kursi DPR,” ujarnya.

Festival Anti Korupsi ini diharapkan menjadi pintu awal lahirnya generasi muda Bojonegoro yang berani, jujur, dan tegas menolak segala bentuk praktik korupsi. (er)